Rektor Melepas Kontingen UIN Sunan Kalijaga Ke PIONIR IX Tingkat Nasional

Sebanyak 78 mahasiswa yang mewakili kontingen UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta akan mengikuti Pekan Ilmiah Olahraga Seni dan Riset (PIONIR) IX di UIN Maulana Malik Ibrahim Malang tanggal 15-21 Juli 2019. Mereka mendapat dukungan dan arahan dari Rektor UIN Sunan Kalijaga Prof. K.H. Drs. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D saat acara pelepasan kontingen di gedung Prof. K.H. Saifuddin Zuhri, Jumat(12/7).

PIONIR IX merupakan program kegiatan pembinaan bakat dan minat mahasiswa di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), yang diselenggarakan oleh Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia. Gelaran dua tahunan ini diikuti oleh 58 PTKIN se-Indonesia.

Prof. K.H. Drs. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D mengatakan untuk menjadi orang besar kita harus melakukan pertandingan. Jangan pernah lari dari pertandingan ini, karena ujian itu sendiri merupakan salah satu hukum besar yang Allah SWT. yang diberikan untuk kita. Maka dari itu harus belajar hidup sportif yaitu menaati peraturan. Karena hampir setiap hari kita diuji dan ditandingkan oleh perkembangan zaman.tutur Yudian Wahyudi.

Yudian Wahyudi menambahkan menjadi seorang yang sukses dan pemenang tentu butuh kualifikasi, kompetensi serta ahli dibidangnya. Apalagi mahasiswa harus tahu dan memilih jenis pertandingan yang akan dihadapinya sesuai ahlinya. "Setelah itu dipenuhi barulah kita bersabar dan sholat untuk meneguhkan keyakinan kita sebagai orang yang bertakwa, beriman dan khalifah di muka bumi ini".kata Yudian Wahyudi yang jugaPresident of Asian Islamic Universities Association (AIUA)

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Dr. H. Waryono, M.Ag berpesan kepada kontingen PIONIR IX untuk senantiasa percaya diri ketika bertanding. Karena kita sudah memilih bidang lomba yang diyakini akan mendapatkan juara . "Tetap menjaga kekompakkan tim, disiplin dan fokus apa yang dihadapi."ucap Waryono.

Lebih lanjut Waryono mengatakan kita menjadi delegasi dari UIN Sunan Kalijaga harus mencerminkan sifat dan karakter dari Sunan Kalijaga yaitu tidak melakukan hal-hal yang merugikan diri sendiri apalagi tim. Jaga nama baik institusi dan berprestasilah untuk bekal dikemudian hari.Silakan mahasiswa untuk menjalin komunikasi antar kontingen, sehingga dengan berjejaring wawasannya akan semakin luas.kata Waryono.

Adapun 36 cabang lomba dengan 66 nomor / kategori yang diperlombakan PIONIR IX, UIN Sunan Kalijaga mengikuti 31 cabang lomba yang mencakup 57 nomor / kategori lomba. Diantara lomba yang diikuti Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga di ajang PIONIR IX seperti kluster ilmiah & riset mencakup cabang lomba:Debat Bhs Arab (DBA), Debat Bhs Inggris (DBI), Debat Konstitusi (DK), Musabaqoh Fahmil Qur'an (MFQ), Musabaqoh Karya Tulis Al-Qur'an (MKTQ), Musabaqoh Qiroatil Kutub (MQK), KTI Ilmu Sosial (KTI-IS), KTI Sains-Teknologi (KTI-ST), Karya Inovatif (KI), Inovasi Media Pembelajaran (IMP), dan Business Plan (BP). Untuk kluster seni mencakup cabang lomba Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ), Musabaqoh Hifzhil Qur'an (MHQ), Musabaqoh Syarhil Qur'an (MSQ), Kaligrafi, Puitisasi Al-Qur'an, Musikalisasi Hadits, Pop Solo Islami, Cipta Lagu Islami, Desain Busana Islami, Pemilihan Dai Mahasiswa, Duta PTKIN, Film Pendek. Dan kluster olahraga mencakup cabang lomba:Tenis Meja, Bulu Tangkis, Catur, Panjat Dinding, Pencak Silat, Karate, Taekwondo, Futsal. (Khabib/humas)