Nyantri Di FISHUM, Ajak Mahasiswa Ikuti Akhlak Nabi

Menyemarakkan bulan Suci Ramadhan 1440 H Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora (FISHUM) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menggelar kegiatan “Nyantri di FISHUM”. Tahun ini, kegiatan nyantri selain ada tausyiah dan ceramah juga diisi pembacaan Al-Quran 30 Juz oleh Tim Mizana dari mahasiswa. Kegiatan yang mengangkat tema “Ramadhan Family Gathering: Nyantri di FISHUM,” ini berlangsung dua hari Jumat-Sabtu, 10-11 Mei 2019 di kampus setempat.

Kegiatan Nyantri ini juga dihadiri oleh Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi, Ph.D. Dalam sambutannya, beliau mengapresiasi adanya kegiatan ini. Menurutnya, kegiatan rohani dan meningkatkan pengetahuan keagamaan di lingkungan UIN Sunan Kalijaga menjadi penting. Apalagi kampus ini sebagai salah satu Perguruan Tinggi Islam di Indonesia. Pengetahuan tentang Islam yang Rahmatallil’alamin memang sudah sewajarnya tertanam oleh sivitas akademika. Tidak terkecuali FISHUM sebagai salah satu Fakultas umum. “Orang Islam itu orang yang harus bertindak terlebih dahulu secara ilmiah,” tuturnya.

Dekan FISHUM Dr. Mochamad Sodik S.Sos., M.Si, juga turut hadir. Dalam sambutannya, ia berharap bahwa kegiatan seperti ini bisa menjadi acara tahunan. Menurutnya, kegiatan membaca Al-Quran merupakan kegiatan yang baik. Karena, dari sinilah kita bisa meniru akhlak Rosulullah. “Akhlak nabi adalah Al-Quran. Kekuatan Al-Quran merupakan kekuatan luar biasa. Dan juga bulan Unzila bil Quran. Mengapa bulan ini mulia? Karena bulan diturunkannya Al-Quran,” tutur Sodik dalam sambutannya.

Selain meningkatkan pengetahuan keagamaan, FISHUM juga terus berupaya meningkatkan kapasitas sivitas akademika. “Kita rencanakan di tahun 2020 kita perkuat dengan program internasionalisasi bagi dosen,” jelas Dekan.

Tidak hanya membaca Al-Quran, sivitas akademika yang mengikuti kegiatan ini juga mendapatkan siraman rohani menjelang Adzan Maghrib dari beberapa pembicara. Kegiatan Family Gatehring Ramadhan ini diisi dengan sarasehan. Narasumber sarasehan kali ini ialah Drs. Bono Setyo, M.Si., Dosen Ilmu Komunikasi, Zidni Immawan Muslimin, S.Psi, M.Si dosen Psikologi dan Achmad Zainal Arifin, M.A., Ph.D selaku Kaprodi Sosiologi.

Materi yang disampaikan oleh ketiga narasumber ialah “Meneguhkan nilai-nilai Keislaman, Keindonesiaan dan Kesunan-Kalijagaan,”.Zidni Immawan Muslimin, S.Psi, M.Si., dalam materinya menjelaskan pentingnya mengembangkan tradisi intelektual. Tradisi intelektual antara lain ialah kemampuan membaca, kemampuan menulis, berdiskusi dan beraksi.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Wakil Dekan II bidang administrasi, Dr. Sabarudin, M.Si Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan, Dr. Sulistyaningsih, S.Sos., M.Si., Dra. BudhiSusilowati, M.A, Kepala Bagian Tata Usaha dan Kasubag I, Dra. Tri Agustin Nugraheni, Kasubag II, Eni IrohHayati, SE, M.Si, dan dosen dan mahasiswa yakni Tim Mizana di lingkungan Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora.(tri-khabib/humas)