Pembukaan Tarbiyah Suka Mengajar 2021

Yogyakarta , 26 Februari 2021. Tarbiyah Suka Mengajar (TSM) merupakan program unggulan dari Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Secara resmi acara Pembukaan dan Pembekalan Volunter Tarbiyah Suka Mengajar dihadiri oleh Wakil Rektor III, Dr. Abdur Rozaki, S.Ag., M.Si.; Dekan FITK UIN Sunan Kalijaga, Dr. Hj. Sri Sumarni, M.Pd.;Wakil Dekan III, Dr. Imam Machali, M.Pd.; Ketua Program TSM sekaligus Kaprodi Pendidikan Matematika, Dr. Ibrahim, S.Pd., M.Pd.; para peserta dan panitia program unggulan Tarbiyah Suka Mengajar.

Dr. Ibrahim, S.Pd., M.Pd selaku ketua program melaporkan dalam sambutannya, peserta Tarbiyah Suka Mengajar melalui beberapa tahap seleksi. Dimulai dari tahapan administrasi, hingga tahapan wawancara yang melibatkan tim profesional dan psikolog. Seleksi diikuti oleh 90 peserta mahasiswa aktif Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Hasil akhir seleksi, diperoleh 20 peserta yang akan ditempatkan di daerah desa Ngestirejo Kabupaten Gunung Kidul selama 10 hari, dari 27 Februari sampai dengan 8 Maret 2021. Ketua Pelaksana mengatakan program Tarbiyah Suka Mengajar ini merupakan program unggulan yang berupa layanan kepada masyarakat.

Kata sambutan dilanjutkan oleh Wakil Rektor III Dr. Abdur Rozaki, S.Ag., M.Si. Wakil Rektor III mengatakan program unggulan Tarbiyah Suka Mengajar merupakan program yang sangat bersejarah karena memiliki nilai penting bagi UIN Sunan Kalijaga. Pertama, program TSM penting untuk mengikatkan kembali ke masyarakat memori kebangsaan Indonesia. Kedua, program TSM menjembatani keterbatasan dan kesenjangan akses pembelajaran secara daring, ini merupakan program yang luar biasa. Ketiga, program TSM menciptakan proses empati dengan terlibat langsung dengan masyarakat. Program TSM membangun semangat mengajar dan membangun karakter guru. Program TSM merupakan panggilan yang mulia dalam keagamaan dan kebangsaan.

Selanjutnya Dekan FITK, Dr. Hj. Sri Sumarni, M.Pd memberikan pembekalan sekaligus membuka secara resmi program TSM ini. Dekan FITK menyampaikan bahwa TSM merupakan program unggulan dari FITK yang terpilih sebagai piloting zona integritas. Pemilihan wilayah untuk TSM Periode I dipilih di daerah Yogyakarta yaitu Kabupaten Gunung Kidul sebagai awal untuk latihan bagi mahasiswa mengasah, mengasih, mengasuh yang akan menjadikan guru sebagai problem solver atau pemberi solusi. Selain itu, Dekan menitipkan pesan bahwa setiap mahasiswa yang telah terpilih harus bisa menjaga nama baik UIN Sunan Kalijaga, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan serta nama baik seorang guru.Setelah sambutan dari Ketua Program, Wakil Rektor III dan Dekan FITK, acara dilanjutkan dengan Talkshow “Produktif bersama Tarbiyah SUKA Mengajar, Let's Inspire Everyone dari Zais Mubarok S.Pd dan Restu Haris Irawan S.Pd. (Setia R/ tim humas)