WhatsApp Image 2025-07-07 at 11.01.21.jpeg

Senin, 07 Juli 2025 10:47:00 WIB

0

Tentang KKN INKLUSIF dan Kisah Para Sahabat oleh (Dr. Asep Jahidin Koordinator Pusat Layanan Difabel UIN Sunan Kalijaga)

Tadarus Difabel Minggu 39

Fanza, Akbar, Lutfiyah, Rindi, Dhefis, Nizam, Julian, Eka, Yogi, Niken, Orico, Nabil, Rizal, Ilham adalah 14 mahasiswa difabel yang saat ini sedang mengikuti program Kuliah Kerja Nyata (KKN), mereka sangat antusias, layaknya karakter John dalam kisah novel "The Celestine Prophecy"... Ini adalah pengalaman bermakna yang mereka nantikan, mereka bayangkan selama bersemester semester

KKN adalah proses yang tidak mudah bagi para mahasiswa difabel itu, tapi sangat mungkin untuk dihadapi dengan sukses bersama ribuan mahasiswa lainnya… Mereka menyambut suka cita, juga memberi kritik dan saran berharga kepada kami di PLD dan LPPM... Kami mendengarkan dengan hormat

Tidak mudah... apalagi KKN UIN Sunan Kalijaga tahun ini dengan jumlah ribuan peserta juga dilakukan secara simultan bersama KKN Nusantara dengan 205 mahasiswa datang dari sejumlah 33 PTKIN se Indonesia dibawah koordinasi LPPM UIN Sunan Kalijaga pada waktu yang sama

...diharu biru oleh beragam tantangan tersebut, Koordinator Pusat Pengabdian kepada Masyarakat sebagai pelaksana KKN di back up oleh Sekertaris LPPM dan "para malaikat" telah berupaya merespon dengan seksama. Ketua LPPM sebagai pengendali utama juga telah memberikan arahan jelas terkait program KKN ini: “Kita ada untuk mereka (mahasiswa)”, demikian tegasnya… Seluruh Elemen di LPPM bersinergi, begadang siang dan malam... Bagaimanapun kondisinya, saat ini di depan kami hanya ada satu jalan... adalah “Jalan Terus” untuk memberikan upaya maksimal…

Para mahasiswa difabel itu menjadi bagian dalam KKN 117 tahun 2025. Setiap langkah, mereka jalani dengan penuh semangat, ada keraguan, gundah, bahkan kekhawatiran yang mereka rasakan, tapi mereka tidak pernah sendiri… Semangat mereka justru tumbuh dari kesadaran bahwa setiap tantangan dalam KKN adalah pintu masuk menuju ilmu baru, ilmu yang tidak bisa didapat hanya di ruang kelas… “Sampaikan ke teman-teman bahwa dinamika perubahan seperti yang dialami ini juga bagian dari proses pembelajaran bagaimana menghadapi sebuah pengalaman baru”, demikian pesan saya untuk mahasiswa difabel dalam sebuah percakapan kami terkait dinamika proses KKN yang sedang mereka alami

Ada beragam tantangan dialami mahasiswa difabel, semua adalah bagian dari proses pembelajaran dari program KKN itu sendiri, mulai dari pembekalan, perjuangan dalam proses pendaftaran, pengelompokan, lokasi KKN, mencari teman, hingga saat terjun di lapangan lokasi KKN dan seterusnya…

Sebagai bagian dari LPPM, PLD mendampingi mahasiswa difabel mulai dari awal hingga nanti KKN berakhir…, ini adalah pengalaman pertama kalinya saya mengawal KKN mahasiswa difabel sebagai Koordinator PLD. Banyak hal yang kami persiapkan, kami pelajari. Setiap keluhan kami dengarkan, setiap masukan adalah berharga, setiap peristiwa adalah guru terbaik untuk perbaikan KKN tahun berikutnya…. Kami terus berupaya mendengarkan suara kenyataan, menerima setiap masukan, terutama dari mahasiswa… memaknai setiap kritik sebagai jembatan menuju perbaikan

KKN inklusi adalah sebuah perjalanan, ia bukanlah tujuan akhir, setiap tahunnya akan menghadapi tantangan baru dan beragam… ia tumbuh bersama mahasiswa, dosen, staf administrasi, mitra desa dan masyarakat pada umumnya… Semua bertumbuh bersama di sini, di UIN Sunan Kalijaga : "Empowering Knowledge Shaping The Future"